Bullying membawa Petaka

Sebuah film yang berjudul, "Kalian Pantas Mati" yang bergenre horror ini pantas diberikan apresiasi karena related dengan kehidupan anak remaja jika dilihat dari sisi kenakalannya. Remaja yang notabenenya dilahirkan dari orang tua berada namun orang tuanya kurang memberikan perannya serta lebih sibuk diluar rumah membuat anak - anak tumbuh tanpa aturan. Mereka merasa bebas melakukan apapun yang mereka suka. Termasuk membully teman yang berasal dari keluarga miskin namun memiliki segudang prestasi. 
Bully di kalangan remaja memang sangat memprihatinkan. Banyak kasus perundungan yang melukai fisik dan psikis korban. 
Hal inilah yang harus diwaspadai oleh pihak sekolah dan kerjasama dari pihak orang tua untuk terus mengawasi pergaulan putra putrinya. 
Dari film tersebut, kita bisa lihat karakter Dini, seorang gadis remaja yang cantik, pintar dan berbakat di bidang seni tari. 
Namun, karena dini anak dari penjaga sekolah. Dia tidak punya power untuk melawan ketika teman - temannya yang tergabung dalam sebuah geng anak - anak tajir membully nya.
Dampak dari bully ini membuat dia merasa rendah diri dan ingin lepas dari kehidupan ayahnya yang hanya seorang penjaga sekolah. 
Namun, sayangnya kecelakaan membuat nyawanya tak tertolong. Hal inilah yang membuat ayahnya sangat kehilangan dan mempunyai dendam terhadap murid - murid yang sudah membully anaknya. 
Dengan belajar ilmu hitam, dia pun bisa memanggil arwah dini untuk membalas perbuatannya teman - temannya. 
Namun, dini aslinya adalah anak yang baik dan tidak pendendam, maka sosok hantu dini muncul dengan karakter yang baik. 
Sementara, hantu dini yang lain adalah sisi jahat dari ilmu hitam yang ayahnya lakukan untuk menyakiti teman - teman dini yang sudah membully nya.
Sementara Raka, adalah murid yang bisa melihat makhluk astral. 
So, segitu aja infonya dari saya. Film ini layak untuk ditonton. 
Film horor yang gak horor banget. Kebanyakan film horor dari awal sampai akhir bikin tegang. Kalau film ini sangat beda, ada sisi humornya, romantis, horor dan anak muda banget.

Komentar

  1. menurut saya dari film ini bagus apa lagi tentang pembullyan, apa lagi di sini di anggap jika beda kasta kita merasa takut ingin melawan, Dini ingin melawan namun takut kenapa' dengan ayahnya, lebih di kasi edukasi kepada anak' agar bisa menanggapi ketika di bully

    - TU

    -

    BalasHapus

Posting Komentar