Meluruhkan Kesombongan

Pernah merasa lebih baik dari orang lain? Atau menganggap orang lain lebih rendah dari kita? 

Menjudge orang lain tanpa tahu hal atau kejadian apa saja yang sudah dilalui dan dialami orang yang kita jelekkan adalah perbuatan sia - sia.

Di jaman hiperkoneksi saat ini, yang kesempurnaan bagaikan dewa yang selalu diagung - agungkan. 

Semua berlomba - lomba menampilkan sisi kesempurnaan tanpa mau peduli dengan keadaan di dalam diri masing - masing atau  malah justru mengotori lisan kita sendiri dengan menjelek - jelekkan orang lain yang justru kita nggak bener - bener mengenalnya? 

Selain karena nggak mengenal orang tersebut, kita juga sepertinya nggak mengenal diri sendiri.

Sehingga begitu mudah melihat kekurangan orang lain dan begitu sulit melihat kekurangan diri sendiri.

Atau yang lebih parah lagi di depan terlihat baik dan di belakang justru menjelek - jelekkan. Begitukah kita diajarkan oleh Nabi?

Bukankah kita tahu bahwa Nabi saja dijelekkan, dilempar batu, diludahi tetap tidak mau melawan?

Bahkan Nabi mendoakan orang - orang zhalim itu agar diberikan hidayah dan kesadaran diri. Hingga Allah yang mendatangkan musibah kepada mereka agar mau bertaubat. 

Sekian.




Komentar